Pages

Thursday, October 4, 2018

Empat Kecamatan di Sigi Masih Terisolasi Akibat Gempa Sulteng

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mencatat terdapat empat kecamatan di Kabupaten Sigi masih terisolir karena terkena dampak serius dari bencana gempa dan tsunami Sulawesi Tengah.
"Terdapat empat kecamatan di Sigi yang masih terisolir, yaitu Lindu, Kolawi, Kolawi Selatan dan Titikor," kata Sutopo di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis (4/10).

Sutopo menggambarkan jalur darat di empat wilayah tersebut masih terputus dan memiliki jalur yang sulit akibat bencana tersebut.

Ia mengatakan penyaluran bantuan dan evakuasi masyarakat di empat wilayah itu dilakukan oleh personel gabungan TNI dan Basarnas melalui jalur udara.

"Jadi distribusi bantuan dilakukan menggunakan helikopter, termasuk dropping pasukan," kata dia. 

Tak hanya itu, Sutopo menegaskan terdapat 7 alat berat dan ratusan tim SAR dan TNI sudah dikerahkan ke wilayah itu.

Ia menambahkan pihaknya bakal menambah bantuan alat berat dan personel Tim SAR dan TNI untuk membuka jalur darat guna melakukan evakuasi dan penyaluran bantuan.

"Makanya kami menurunkan personel untuk terus menyalurkan logistik, tim juga sudah kita turun. Kepala Basarnas juga ada di sana," kata dia.

Hingga Kamis (4/10) pukul 13.00 WIB atau hari keenam pascagempa dan tsunami di Palu dan Donggala, BNPB mencatat jumlah korban meninggal dunia mencapai 1.424 jiwa.

Sutopo merinci korban meninggal dunia di Donggala mencapai 144 jiwa, Kota Palu 1203 jiwa, Sigi 64 jiwa, Pari Gemutong 12 dan Pasang Kayu (Sulawesi Barat) 1 orang.

Dari jumlah itu, Sutopo menyebut pihaknya sudah menguburkan 1.407 jenazah secara massal.

"Sebagian besar di TPU Paboya," kata Sutopo.

Untuk korban yang mengalami luka berat, BNPB mencatat ada 2.549 jiwa. Sebagian korban dirawat di rumah sakit baik di Palu dan Makassar. Sementara itu, korban hilang mencapai 113 orang.

"Korban hilang 113 orang. Jumlah pengungsi sudah mencapai 70.821 jiwa yang tersebar di 141 titik," ujar Sutopo. (rzr/wis)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2IEfmGz

No comments:

Post a Comment