Ada beberapa jenis roti yang mengandung protein tinggi sehingga dinyatakan sebagai pilihan sehat. Anda pula roti kaya serat sehingga baik bagi saluran cerna. Anda pula roti yang hanya terbuat dari tepung sehingga tinggi glukosa.
Untuk menemukan roti terbaik, ahli nutrisi dan diet Lisa Richards memperingatkan untuk tidak asal membeli roti putih. "Roti tersebut diproses dan terbuat dari tepung yang memicu kenaikan glukosa dan menimbulkan peradangan," katanya dikutip dari HuffPost.
Berikut beragam jenis roti agar Anda tahu roti apa yang paling sesuai dengan diet yang sedang dijalani.
1. Gandum utuh
Gandum dipercaya memiliki banyak nutrisi. Menurut Dr. William Li, penulis Eat to Beat Disease, rutin makan gandum dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. "Berdasarkan penelitian laboratorium, nutrisi dalam roti gandum utuh dapat membantu melindungi sel-sel induk yang diperlukan untuk meregenerasi organ dan mengurangi pertumbuhan pembuluh darah," jelas Li.
2. Roti sandwich putih
Populer sebagai ide bekal, roti sandwich yang dijual di pasaran nyatanya mengandung rendah serat dan memiliki bahan pengawet serta tidak menambah nutrisi apapun. "Roti ini benar-benar di urutan bawah karena sedikit vitamin dan mineral," kata Ricards.
3. Roti jagung tortilla
Menurut Richard, roti tortilla tak menawarkan banyak vitamin, mineral, dan serat. "Roti ini mendapat peringkat tinggi karena sifatnya yang bebas gluten," katanya. Itu sebabnya, agar bergizi tortilla perlu disajikan bersama sayur-sayuran yang kaya serat.
4. Roti gandum
"Roti gandum menipu banyak orang karena roti ini seakan-akan sama dengan roti 100 persen gandum utuh," kata Richards. Padahal, roti ini sama seperti roti putih lainnya, yaitu rendah serat, tinggi karbohidrat, dan gula.
5. Roti Bagel
Bagel menjadi jenis roti dengan tekstur yang padat. Makan satu potong roti Bagel seperti makan empat potong roti biasa, atau sekitar 1,5 porsi nasi putih.
6. Roti yehezkiel
Roti ini menjadi salah satu roti paling sehat karena memiliki sedikit rasa dan tinggi protein. "Roti ini juga menawarkan natrium rendah dan protein tinggi serta banyak serat dibanding roti lain," kata Jana Mowrer, ahli gizi dan diabetes.
7. Roti rye
Jenis roti ini bagus untuk meningkatkan kesehatan usus karena mengandung banyak serat, sehingga butuh waktu lebih lama bagi tubuh untuk mencernanya. Artinya, Anda akan merasa kenyang lebih lama dan terhindar dari makan berlebihan.
8. Roti multigrain
Multigrain memiliki arti lebih dari satu biji-bijian yang digunakan dalam membuat roti. Namun, jangan terkecoh, sebab tak berarti bagian dari biji-bijian dalam roti mengandung gizi. Mowrer menyarankan untuk memilih roti dengan tepung gandum utuh ketimbang roti multigrain yang terbuat dari tepung biasa.
9. Roti Pita
Roti pita merupakan roti pipih yang bisanya dinikmati bersama kuah kari. Namun, roti yang satu ini memiliki kalori tinggi dibanding sepotong roti putih biasa. Apalagi bila dinikmati bersama kuah kari, kalorinya menjadi semakin meningkat. Itu sebabnya, roti pita kerap dijadikan menu utama sebagai sumber karbohidrat, bukan sebagai roti selingan.
10. Roti sourdough
Roti Sourdough adalah roti fermentasi dengan rasa sedikit asam. Bakteri baik hasil proses fermentasi diketahui sangat baik untuk kesehatan pencernaan. "Peneliti menemukan Lactobacillus dalam fermentasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi perkembangan tumor payudara dan usus besar," kata Li.
11. Roti pumpernickel
Mirip seperti roti Rye, pumpernickel mengandung banyak serat dan dapat menurunkan jumlah bakteri jahat dalam usus yang menyebabkan peradangan. Roti ni juga memiliki indeks glikemik rendah, sehingga aman dikonsumsi bagi penderita diabetes.
12. Roti Baguette
Baguette putih memiliki nutrisi yang mirip dengan roti putih. Bedanya, Baguette mengandung sedikit pengawet untuk membuatnya tahan lama. Dengan kata lain, roti ini tidak cocok untuk di makan oleh balita karena kandungan pengawetnya.
13. Roti kentang
Nutrisi pada roti kentang setara dengan roti putih, begitu juga dengan rasa dan tekstur.
14. Roti ciabatta
Roti ini mengandung karbohidrat tinggi dan memiliki hampir nol gram serat. Selain karbohidrat, roti ini juga tinggi akan kalori dan natrium per porsi dibanding roti lain.
15. Roti Italia
Mowrer menjelaskan roti ini biasanya lebih rendah serat dan juga rendah zat besi dan protein. Anda tidak akan mendapatkan nilai gizi dari roti ini. (dir/ayk)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2nFvzVB
No comments:
Post a Comment