Dalam acara peringatan itu, budaya Papua digunakan sebagai tema perayaan. Para penyanyi dan penari tampak mengenakan pakaian adat Papua, lengkap dengan atributnya. Mereka juga menyanyikan lagu-lagu berbahasa daerah setempat.
Acara peringatan hari Polwan tersebut diawali dengan kegiatan jalan sehat dan senam pagi. Diikuti dengan rangkaian kegiatan bernyanyi dan menari. Diketahui, kerusuhan di Papua dan Papua Barat terjadi beberapa waktu belakangan.
Berdasarkan pengamatan CNNIndonesia.com, suasana ramai dan perayaan berlangsung dengan meriah. Namun, dalam sambutannya, Tito tetap melantunkan doa-doa untuk Papua dan petugas polisi yang saat ini masih bertugas mengamankan wilayah Papua dan Papua Barat.
"Kami juga menyampaikan doa, terutama kepada prajurit TNI dan Polri yang terluka maupun gugur. Satu di antaranya adalah personel TNI AD, Sertu Rikson Edi Chandra anggota kodam II Sriwijaya yang telah gugur di Deiyai," kata Tito.Ia lebih lanjut juga mengajak masyarakat berdoa untuk keamanan Papua dan seluruh wilayah Indonesia di bawah perlindungan NKRI.
Ketegangan di Papua dan Papua Barat sempat meningkat pekan lalu. Aksi unjuk rasa pada Kamis (29/8), menimbulkan kerusakan material di berbagai tempat dari Sentani, Abepura, Kotaraja hingga Jayapura.
Massa pengunjuk rasa sempat membakar beberapa gedung dan pertokoan sepanjang Abepura, Entrop, dan Jayapura. Lalu, bangunan Kantor Telkomsel dan Pos Jayapura.
Bangunan Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Papua, RS Provita Jayapura, Mal Jayapura, dan pertokoan yang berada di sekitarnya juga dilempari dan dirusak massa pengunjuk rasa.Di Deiyai, demo masyarakat Papua mengakibatkan seorang anggota TNI tewas terkena panah dan dua warga sipil meninggal dunia.
Pemerintah belum memberikan keterangan lengkap atas total kerugian dan jumlah korban dalam gelombang demonstrasi di Papua dan Papua Barat.
[Gambas:Video CNN]
(ain/bir)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2PvbWwB
No comments:
Post a Comment