Pages

Monday, October 8, 2018

SM Entertainment, 'Bahtera' Musisi Gelombang Korea

Jakarta, CNN Indonesia -- Nama SM Entertainment bukan hanya terkenal di negara asalnya, Korea Selatan, tetapi juga di Indonesia, melalui sejumlah musisi yang hit seperti Super Junior, Girls' Generation, atau pun SHINee.

Agensi yang didirikan oleh Lee Soo Man pada 1995 tersebut juga dianggap sebagai salah satu perusahaan yang sukses membawa gelombang budaya Korea alias hallyu ke ranah internasional.

Usai berkarier sebagai penyanyi dan lulus dari California State University, Lee Soo Man membuka usaha 'SM Studio' di Gangnam, Seoul, pada 1989. Ia kemudian mengubahnya menjadi SM Entertainment dan mulai untuk mengembangkan sistem produksi in-house.


Sistem produksi tersebut mengembangkan sejumlah orang yang dinilai bertalenta, mendidik mereka, dan membuatnya terkenal baik secara individu maupun grup.

Sejumlah grup musik tercatat menjadi 'hasil' debut SM Entertainment, yaitu boyband H.O.T pada 1996, girlband S.E.S pada 1997, Shinhwa pada 1998, dan duo R&B Fly to the Sky pada 1999.

Keputusan bisnis untuk menjadi perusahaan terbuka dan bergabung dengan perusahaan lain membuat SM semakin berkembang. Salah satunya ketika berafiliasi dengan Starlight Corporation Ltd dan C-Cube Entertainment pada 2003.

Pada tahun yang sama pula, SM menelurkan boyband yang 'meledak' di pasaran, TVXQ. Grup band ini pula yang membawa hallyu merambah sesama negara Asia Timur, Jepang dan China dengan lagu 'Mirotic'.

[Gambas:Youtube]

SM tak berhenti dengan TVXQ. Bisnis hallyu semakin menjanjikan dan mereka pun menelurkan musisi lainnya seperti TRAX (2004), The Grace (2005), dan Super Junior (2005).

Tak puas hanya main di kandang sendiri dan tetangga, SM pun ekspansi ke luar Asia Timur dengan 'segudang' musisi Korea yang mampu membuat publik menggila, seperti J-Min (2007), Girls' Generation (2007), SHINee (2008), dan f(x) pada 2009.

Gelombang ekspansi SM bukan hanya ke negara Asia hingga Indonesia, melainkan juga ke Amerika Serikat pada 2008 dengan mengusung penyanyi BoA yang sudah terkenal di Asia Timur kala itu di bawah bendera SM Entertainment USA.


Bak bahtera berbagai musisi terkenal, SM Entertainment kadang memboyong mereka semua dalam sebuah tur di bawah bendera label SM Town.

Pertama kali diadakan pada 2008, tur dan festival musik SM Town telah merambah ke berbagai negara di dunia dan membawa para penggemar K-Pop dari berbagai musisi SM Entertainment bersatu dalam sebuah acara. Beberapa negara yang telah dikunjungi adalah Indonesia, Amerika Serikat, China, Prancis, Jepang, Singapura, Taiwan, dan Thailand.

Di era generasi musisi SM Entertainment ketiga sejak 2013 lalu, perusahaan tersebut melakukan sejumlah kerjasama internasional dengan perusahaan di negara lain dan mengembangkan Akademi Internasional K-Pop sejak September 2017 lalu di Seoul.

Pun, SM Entertainment kini bekerja sama dengan Transmedia mengembangkan talent management, produksi konten visual, event production dan promotion, periklanan, merchandising dan mobile platform. bagi masyarakat Indonesia.

[Gambas:Youtube] (tsy/end)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2IGYIG0

No comments:

Post a Comment