"Ada satu ambulan ya, saya tidak akan sebutkan itu ambulannya ada partainya itu penuh dengan batu dan alat," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Mohammad Iqbal di Kemenko Polhukam, Rabu (22/5).
Namun Iqbal enggan menyebut parpol apa pemilik mobil ambulan tersebut. Tidak dijelaskan Iqbal apakah batu-batu dan sejumlah benda di dalam ambulan itu digunakan sebagai 'amunisi' bagi massa menyerang aparat. Yang jelas mobil ambulan tersebut sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Iqbal mengklaim kepolisian juga mengamankan amplop berisi uang dari massa yang ditangkap saat melakukan aksi kericuhan tadi malam hingga dini hari tadi. Penemuan amplop itu usai kepolisian melakukan penggeledahan.
"Setelah kami geledah massa-massa tersebut masih menyimpan berbagai amplop dan uangnya masih ada. Sudah kami sita dan saat ini Polda Metro Jaya sedang mendalami," ujarnya.Lebih jauh Iqbal menjelaskan bahwa mayoritas massa pengunjuk rasa yang ricuh dengan aparat pada dini hari tadi berasal dari luar DKI Jakarta. mengatakan indikasi tersebut berdasarkan hasil penyelidikan.
"Mayoritas massa dari luar Jakarta. Dari Jawa Barat, Banten, dan ada yang dari Jawa Tengah," ujar Iqbal.
Iqbal mengatakan hasil penyelidikan kepolisian menduga aksi kericuhan yang dilakukan massa pengunjuk rasa sudah direncanakan. Ia meyakini massa aksi itu tidak secara spontan menyerang petugas.
"Tetapi dengan peristiwa by design, settingan," ujar Iqbal.Atas segala dugaan itu, Iqbal memastikan kepolisian akan melakukan pendalaman. Ia pun meminta semua pihak untuk mendoakan Polri dan TNI agar mampu melakukan proses penyelidikan.
[Gambas:Video CNN] (jps/osc)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2X3IMUY
No comments:
Post a Comment