Pernyataan itu, keluar tiba-tiba dari mulut Romi saat ditanya soal penyakitnya. Saat ditanya wajahnya terlihat lemas, matanya sayu, dan jalannya agak sedikit lunglai.
"Saya cuma ingin menyampaikan selamat kepada KPU yang telah melaksanakan Pemilu dengan luber dan jurdil dan selamat kepada partai-partai yang menjadi peserta pemilu dan menjalankan dengan baik," kata Romi di Gedung KPK, Jumat (3/5).
Romi pun kembali ditanya soal kondisi kesehatannya dan penyakit yang dideritanya. Namun ia enggan menjawab. Ia justru menyuruh pewarta untuk menanyakan kepada dokter.
"Sudah cukup ya, tanya dokter, tanya dokter," katanya.
Sebelumnya KPK memperpanjang masa penahanan Romi dalam kasus dugaan suap pengisian jabatan selama 40 hari. Perpanjangan penahanan ini dilakukan pasca masa pembantaran Romi selesai, Kamis (2/5)."Hari ini penyidik melakukan perpanjangan penahanan pertama selama 40 hari ke depan ," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan tertulis, Jumat (3/5).
Febri mengatakan perpanjangan penahanan dilakukan terhitung sejak Minggu, 5 Mei 2019 hingga 13 Juni 2019. Romi sendiri sempat menyambangi KPK siang ini.
Dalam kasus ini, KPK menetapkan Romi sebagai tersangka bersama Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur Haris Hasanuddin.Romi diduga menerima suap sebesar Rp300 juta, dengan rincian Rp50 juta dari Muafaq untuk posisi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik dan Rp250 juta dari Haris untuk jabatan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur. (sah/osc)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2GYVGxC
No comments:
Post a Comment