Cegah Rasa Letih Saat 'Nyetir' Dalam Perjalanan Mudik

Jakarta, CNN Indonesia -- Menempuh perjalanan mudik menggunakan mobil pribadi pasti akan dihadapkan dengan kondisi jalan yang tidak biasa. Perjalanan akan membuat badan terasa lebih letih karena jarak yang ditempuh berbeda dengan kegiatan mengemudi sehari-hari.

Letih karena mengemudi jarak jauh bisa disebabkan berbagai hal. Karena itu pengemudi harus memahami trik yang benar saat mengemudi jarak jauh menuju kampung halaman. Berikut rangkuman mengemudi jarak jauh agar aman dan nyaman.

Posisi badan

Perhatian posisi badan tidak terlalu dekat dengan setir. Langkah tersebut diperlukan agar pengemudi leluasa mengolah roda kemudi.

Pengendara juga harus memastikan tempat duduk sudah diatur sedemikian nyaman. Posisi lengan jangan dibiarkan terlalu menekuk dan lurus saat tangan menggenggam lingkar kemudi.

Rapatkan punggung ke sandaran kursi

Punggung harus selalu menempel ke sandaran kursi untuk meminimalisir cedera saat terjadi insiden kecelakaan. Tapi perlu diketahui, meski punggung menempel di sandaran kursi, pastikan jika pandangan untuk melihat kaca spion tidak terganggu.

Posisi tangan saat memegang kemudi

Ada dua cara memegang kemudi yang benar sehingga membuat sopir lebih rileks dan mudah memutar setir saat bermanuver ke kiri atau kanan.

Pertama untuk mobil kecil atau sedan posisi tangan harus mengikuti arah jarum jam 10 (tangan kiri) dan 2 (tangan kanan). Sedangkan mobil lebih besar sejenis mini bus, tangan dapat diposisikan ke arah pukul 9 (untuk tangan kiri) dan 3 (untuk tangan kanan).

Posisi Kaki

Kaki menjadi instrumen penting bagi pengemudi saat menginjak pedal gas, rem, dan kopling. Oleh sebab itu harus membuat kaki terasa nyaman selama aktivitas mengemudi.

Posisi kaki harus dibuat tidak terlalu menekuk. Jika kaki terlalu menekuk menyebabkan aliran darah terganggu dan membuat pengemudi menjadi lebih cepat merasa letih. (ryh/mik)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2Eubnv3