Menanggapi hal itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa di seluruh stasiun MRT tidak akan disediakan tempat sampah.
"Di stasiun MRT tidak ada tempat sampah," kata Anies, di Stasiun Blok M, Jakarta, Selasa (2/4).
Kemudian, Anies menjelaskan bahwa hal ini merupakan bagian dari pendidikan. Sampah tidak boleh ditinggalkan di stasiun maupun di dalam MRT. Sehingga, harus dibawa sampai menemukan tempat sampah.
"Ini bagian dari pendidikan bahwa sampahnya dibawa tidak ditinggalkan jadi stasiun ini bukan tempat sampah, ujar Anies.
"Kalau ada yang membuang ingatkan karena ini bukan tempat sampah," katanya.
Lebih lanjut, Anies mengatakan petugas akan terus bergerak untuk memastikan kebersihan lingkungan stasiun MRT.
Ia berharap masyarakat khususnya penumpang MRT agar bisa berlatih untuk menjaga kebersihan.
"Tapi ingat buat semuanya di tempat ini kita berlatih untuk menjaga kebersihan sama-sama," katanya.
PT MRT juga telah menegaskan tidak akan menyediakan tempat sampah di dalam stasiun. Hal ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan di lingkungan stasiun. Langkah itu menjadi bagian dari edukasi kepada masyarakat, dan upaya PT MRT untuk berperang melawan sampah.
Sejumlah aturan juga telah diterapkan PT MRT untuk meminimalisir sampah, seperti larangan makan dan minum di area tap kartu menuju peron.
[Gambas:Video CNN] (sas/ugo)
No comments:
Post a Comment