Pages

Tuesday, October 2, 2018

PMI Palu Kolaps, 100 Kantong Darah Disuplai dari Makassar

Jakarta, CNN Indonesia -- Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar mengirim seratus kantor darah ke Palu pasca-gempa dan tsunami, pada Selasa (2/10). Ratusan korban masih membutuhkan pelayanan kesehatan di sejumlah lokasi yang terdampak gempa.

Sekretaris PMI Kota Makassar, Nur Salam AS mengatakan pengiriman stok kantong darang itu untuk memenuhi kebutuhan memdis korban gempa. Sementara kantor PMI Palu masih mengalami kolaps.

"Tadi pagi jam 10.00 PMI Kota Makassar mengirimkan 100 kantong darah berikut empat tenaga pelayanan transfusi darah untuk mem-back up dan membantu kembali unit transfusi darah di Palu," kata Salam kepada CNNIndonesia.com.


Ini merupakan pengiriman pertama dari Makassar ke Palu. Rencananya bakal ada pengiriman selanjutnya dari PMI di Gorontalo, Sulawesi Barat dan Makassar untuk memastikan ketersediaan darah.

Salam mengatakan banyak warga yang berinisiatif mendonorkan darahnya pascagempa di Palu. PMI Makassar pun tidak kesulitan memasok persediaan darah.

"Saya kira masih perlu penambahan. Dan untuk itu PMI Kota Makassar sudah 2 hari ini dipadati warga yang bersedia mendonorkan darahnya untuk donasi ke Palu dan sekitarnya," ujarnya.

"Jadi di samping kami menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan PMI kota lain, ternyata animo masyarakat Makassar pun tinggi setelah mungkin melihat berita di media bahwa kebutuhan darah kosong di Palu akibat bencana," tambahnya.

PMI Palu Kolapas, 100 Kantong Darah Disuplai dari MakassarLokasi terdampak bencana gempa di Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Salam mengatakan untuk memastikan ketersediaan darah, PMI Pusat sudah menginstruksikan PMI di sekitar Palu turut serta di Palu. Terlebih karena kondisi infrastruktur PMI di Palu rusak parah, alat transfusi pun menjadi tidak berfungsi.

"Kondisi kantor transfusi darah Palu kolaps sehingga secara otomatis tak bisa beroperasi. PMI pusat juga melalui unit transfusi darah pusat sudah menginstruksikan PMI Makassar dan PMI Kota sekitar Palu untuk bantu antisiapasi ini," kata Salam.


Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan jumlah korban tertimbun tak bisa diketahui karena kondisi tanah ambles dan lumpur yang menimbun lokasi. Petugas masih melakukan pendataan.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban jiwa hingga Selasa (2/10) siang ini sebanyak 1.234 orang. Sementara para pengungsi yang bertahan berjumlah 61.867 jiwa.

Para pengungsi membutuhkan barang-barang seperti matras, selimut, makanan, minuman, air bersih, alat-alat sanitasi, dan kebutuhan lainnya.

(ctr)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2P4kJRI

No comments:

Post a Comment