Layanan Purna Jual Mitsubishi Unggul dari Toyota

Jakarta, CNN Indonesia -- Banyak faktor menentukan seseorang dalam hal memilih mobil pribadi, mulai dari model hingga harga yang sesuai isi kantong. Faktor lain adalah layanan purna jual.

Layanan purna jual yang maksimal setidaknya bisa menarik konsumen memilih sebuah kendaraan. Untuk tahun ini, Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) meraih peringkat tertinggi untuk kategori Customer Service Index (CSI) 2018 berdasarkan JD Power.

Perolehan ini sekaligus membawa Mitsubishi loncat ke posisi pertama mengungguli para pesaingnya seperti Toyota, Honda, Suzuki, Daihatsu, Datsun, serta Nissan soal after sales service, setelah pada 2017 lalu menempati posisi keenam.

Mitsubishi meraih sebesar 817 poin, Toyota 801 poin, dan diikuti Honda 798 poin. Merek Jepang ini pernah menempati posisi pertama pada 2011, 2012, dan 2014.

Penilaian JD Power soal purna jual melibatkan 2.827 responden dari pemilik kendaraan yang melakukan pembelian pada periode Maret 2015 hingga Juli 2017, serta responden yang melakukan servis kendaraan di dealer pada Maret 2017 hingga Juli 2018.

Ada lima faktor untuk menentukan skor tersebut yang ujungnya bermuara pada kepuasan pelanggan saat melakukan perbaikan di dealer.

Adapun faktor tersebut, antaranya adalah kualitas servis (24 persen), inisiasi servis (20 pesen), pengambilan kendaraan yang telah servis (19 persen), servis advisor (19 persen), dan fasilitas servis (18 persen).

Kepuasan pelanggan pun diukur pada skala 1.000 poin. Dengan skor lebih tinggi itu menunjukkan kepuasan yang lebih tinggi juga.

Direktur Penjualan dan Pemasaran MMKSI Irwan Kuncoro mengatakan bahwa pihaknya mengaku bangga atas pencapaian Mitsubishi. Namun, menurut dia hal tersebut bakal menjadi tantangan untuk Mitsubishi di kemudian hari. Hal itu seiring juga dengan meningkatnya pelanggan produsen berlambang tiga berlian ini karena konsumen Xpander.

"Tahun ini tentu mereka akan datang untuk melakukan perawatan berkala. Kalau mereka tidak puas, tentu akan pindah ke merek lain. Makanya itu tantangan kami," kata Irwan di kantor pusat MMKSI di kawasan Pulomas, Jakarta Timur, Rabu (24/10). (ryh/mik)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2CCmPF5