Pages

Wednesday, October 24, 2018

Iran: Pembunuhan Khashoggi Tak Mungkin Terjadi Tanpa AS

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Iran, Hassan Rouhani, menganggap pembunuhan jurnalis pengkritik Arab Saudi, Jamal Khashoggi, tak mungkin terjadi tanpa dukungan dari Amerika Serikat.

"Saya rasa tak ada satu negara pun berani melakukan hal semacam itu tanpa dukungan AS," ujar Rouhani sebagaimana dikutip AFP, Rabu (24/10).

Menurut Rouhani, sebelum kasus Khashoggi, tak terpikirkan akan ada kejahatan sekeji ini terjadi di masa kini.

"Kelompok terbelakang yang memerintah negara itu (Arab Saudi) memiliki masalah keamanan. Masalah itu ada karena bersandar pada dukungan AS. Kekuatan besar itu membela mereka," katanya.

Iran dan Saudi sendiri selama ini adalah rival bebuyutan yang memperebutkan pengaruh di kawasan Timur Tengah.

Kasus ini sendiri menjadi perhatian setelah Khashoggi dilaporkan menghilang usai masuk ke dalam gedung konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober lalu.

Aparat Turki melaporkan bahwa jurnalis pengkritik Saudi itu tewas dimutilasi di dalam gedung konsulat. Para pelaku disebut sebagai orang-orang yang sangat dekat dengan Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman.

Sempat berkilah bahwa Khashoggi sudah keluar dari gedung konsulat dengan selamat, Saudi akhirnya mengakui jurnalis tersebut tewas akibat satu perkelahian di dalam gedung itu. (has)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2EHbnun

No comments:

Post a Comment