Pages

Wednesday, October 24, 2018

Rupiah Bersandar Lemah Jadi Rp15.197 per Dolar AS

Jakarta, CNN Indonesia -- Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp15.197 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pasar spot sore ini, Rabu (24/10). Posisi ini melemah 6 poin atau 0,04 persen dari kemarin sore.

Sementara kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp15.193 per dolar AS atau menguat dari kemarin sore di Rp15.208 per dolar AS.

Bersama rupiah, mayoritas mata uang di kawasan Asia turut melemah dari mata uang Negeri Paman Sam. Hanya won Korea Selatan yang menguat 0,47 persen, rupee India 0,47 persen, dan peso Filipina 0,12 persen.


Sedangkan baht Thailand melemah 0,13 persen, renminbi China minus 0,05 persen, yen Jepang minus 0,04 persen, dolar Hong Kong minus 0,04 persen, ringgit Malaysia minus 0,04 persen, dan dolar Singapura minus 0,04 persen.

Begitu pula dengan mata uang utama negara maju, mayoritas melemah dari dolar AS. Hanya dolar Australia yang menguat 0,01 persen.

Sementara, euro Eropa melemah 0,47 persen, poundsterling Inggris minus 0,4 persen, rubel Rusia minus 0,27 persen, franc Swiss minus 0,21 persen, dan dolar Kanada minus 0,08 persen.


Analis Monex Investindo Dini Nurhadi Yasyi mengatakan pergerakan rupiah cenderung stabil hari ini, meski melemah tipis. Hal ini karena tidak ada sentimen baru, baik dari dalam maupun luar negeri yang berhasl mempengaruhi mata uang Garuda.

"Semalam, sebenarnya Komisi Eropa resmi menolak proposal anggaran Italia. Lalu, ada proyeksi bahwa permasalahan ini akan memberi pengaruh ke outlook kenaikan bunga acuan bank sentral Eropa tahun depan. Tapi, terlihatnya ini juga tidak memberi pengaruh langsung," jelasnya kepada CNNIndonesia.com, Rabu (24/10).

Lebih lanjut Dini memperkirakan rupiah masih akan berada di rentang Rp15.100-15.240 per dolar AS sampai akhir pekan ini. Diperkirakan tidak ada sentimen besar yang mempengaruhi rupiah sepanjang pekan ini.

(uli/bir)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2SeyC1x

No comments:

Post a Comment