"Jumlah pemilih pasti berubah pascagempa dan tsunami yang melanda Palu, Donggala, dan Sigi, maka pendataan ulang segera dilakukan," ujar Ketua KPU Sulteng Tanwir Lamaming dikutip dari Antara.
Sebelum gempa dan tsunami menghantam Sulteng, jumlah pemilih tetap mencapai 1.886.810 juta orang. Jumlah ini terdiri atas 959.571 orang laki-laki dan 927.239 perempuan.
Hanya saja, dia mengungkapkan bahwa data tersebut dipastikan berubah karena ada banyak korban meninggal akibat bencana alam tersebut. Jumlah korban meninggal akan memengaruhi DPTHP.
"Dalam waktu dekat, pendataan akan dilakukan setelah melakukan pembenahan seluruh infrastruktur kantor, aset-aset, serta mengisi perangkat yang telah kosong," katanya.
Fokusnya saat ini adalah upaya untuk memulihkan stamina seluruh personel, termasuk memberi semangat untuk beraktivitas seperti biasa.
"Kondisi terberat yang dihadapi adalah memulihkan trauma mereka, namun upaya itu terus kami lakukan, apalagi rencananya Senin (8/10) aktivitas kantor akan segera dimulai seperti biasanya."
Saat ini hal yang paling mendesak untuk dilakukan demi normalisasi kesiapan penyelenggaraan tahapan Pemilu 2019 adalah kantor yang representarif dan aset pendukungnya. (chs)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2yhVR1D
No comments:
Post a Comment