"Sekarang peserta sudah 34 ribu, kami perkirakan tadinya hanya 19 ribu," ujar Luhut dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (7/10).
Luhut yang menjabat sebagai ketua panitia nasional pertemuan tersebut merinci, sebanyak 13.664 orang mendaftar melalui jalur Meeting Team Secretariat (MTS) dari pihak IMF-WB. Sedangkan pendaftar dari jalur Indonesia Planning Team mencapai 20.556 orang. Dengan demikian, secara total terdapat 34.220 orang peserta yang bakal hadir.
"Ini momen yang bagus sekali buat kita untuk mempromosikan Indonesia. Tugas kita adalah meyakinkan mereka bahwa Indonesia ini adalah negara yang besar," terang Luhut.
Pesan tersebut disampaikan Luhut kepada para Liaison Officer (LO) yang akan mendampingi para delegasi asing mulai dari kedatangan hingga menghadiri seluruh kegiatan pertemuan tahunan tersebut.
"Kata kuncinya adalah 'terintegrasi' itu yang membuat kita menjadi credible," jelas dia.
Dalam kesempatan tersebut, Luhut juga mengaku Indonesia mendapatkan pujian dari Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde terkait kemampuan dalam menangani masalah ekonomi. Hal tersebut disampaikan Legarde saat berbincang dengan Luhut di awal kedatangannya di Bali, pada Jumat malam (5/10).
"Karena kalian kompak, karena Presiden memberikan contoh yang bagus. (Presiden Jokowi) memberikan satu contoh pada negara-negara emerging market lain bagaimana Presiden yang sederhana, tidak ada bisnis dengan pemerintah, fokus pada pekerjaannya, dan memiliki team work yang bagus," sambung Luhut menceritakan pujian Lagarde.
Lagarde menurut dia, juga mengapresiasi persiapan penyelenggaraan rapat IMF-WB.
"Saya amaze karena kalian mampu mengelola dengan bagus. Belum pernah sepanjang karir saya melihat ada persiapan penyelenggaraan begini besar," ungkap Luhut kembali menceritakan kembali kata-kata Lagarde. (agi)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2zVTcwv
No comments:
Post a Comment