Pages

Friday, October 5, 2018

JK Perintahkan SPBU di Palu Jual BBM Eceran Pakai Gayung

Palu, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menginstruksikan agar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah terdampak gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah menjual bahan bakar minyak (BBM) secara eceran, menggunakan literan kecil seperti gayung.

"Bikinkan corongnya. Seng saja," kata JK sambil memegang gayung saat memimpin rapat penanganan gempa di hadapan sejumlah pejabat Sulawesi Tengah, Rabu (5/10).

Ia mengatakan masing-masing SPBU dapat membuat sebanyak 10 titik pengisian BBM dengan sistem seperti itu. Menurut JK, sistem tersebut akan mengurangi panjang antrean pengisian BBM yang selama ini terjadi di SPBU. 

JK juga mengatakan tidak perlu dipersoalkan bila BBM tersebut nantinya dijual kembali secara eceran oleh masyarakat. Dia memperkirakan masyarakat hanya akan mengambil keuntungan sebesar Rp1.000 dari penjualan kembali BBM tersebut.

"Jadi bikin 10 di satu SPBU, (jadi) cepat, bisa antrenya setengah jam. Daripada enam jam antre orang, bisa bikin marah. Kalau pun dia jual lagi, itu enggak apa-apa, biarkan saja. Rakyat perlu makan, biar dijual," ucapnya.

BBM memang jadi salah satu kebutuhan utama masyarakat di sejumlah wilayah terdampak gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah. Sebab, di beberapa daerah, masyarakat belum mendapat pasokan listrik. Keberadaan BBM bisa menjadi bahan bakar untuk menggantikan peran listrik.

Pertamina pada Rabu (3/10) menyatakan telah mendatangkan 11 juta liter BBM jenis; avtur, solar, premium dan pertamax untuk masyarakat korban gempa dan tsunami di Palu. BBM tersebut dikirim dari Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dalam keterangan resmi mereka, Pertamina menyatakan pasokan BBM tersebut dikirim untuk memenuhi kebutuhan SPBU, pembangkit listrik, telekomunikasi, perbankan, bandara, pelabuhan, BASARNAS, TNI, Polri dan posko dapur umum.

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Adiatma Sardjito mengatakan BBM tersebut akan tiba di Palu secara bertahap dalam tiga hari ke depan terhitung sejak Rabu lalu.

Untuk mendukung proses pengiriman BBM tersebut, Pertamina telah mengirimkan kapal berbobot mati 35 ribu dari Jakarta.

"Intinya, Pertamina mengirimkan pasokan BBM dan LPG menggunakan seluruh moda transportasi yang memungkinkan baik jalur darat, laut dan udara," katanya, Rabu (3/10).

Pertamina juga terus berupaya memulihkan operasional sejumlah SPBU di Palu dan Donggala. Kata dia, 10 SPBU yang terdampak gempa dan tsunami di Palu, Donggala dan Sigi telah berhasil dipulihkan dan beroperasi. Sementara di tiga wilayah; Parigi Moutong, Mamuju Utara, dan Mamuju Tengah, Pertamina juga telah mengoperasikan secara penuh 13 SPBU. (mts)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2O3LWYd

No comments:

Post a Comment