Pages

Saturday, September 22, 2018

Aksi Coret-coret MRT Diduga Dilakukan Jelang Subuh

Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi vandalisme dalam bentuk coretan di salah satu gerbong MRT yang belum digunakan terjadi di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan. PT MRT Jakarta menduga, aksi itu dilakukan setelah pukul 03.00 WIB dini hari dan berakhir sebelum 07.00 WIB pagi, Jumat (21/9).

Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Silvia Halim, mengatakan bahwa karyawan melakukan patroli terakhir pada pukul 03.00 WIB dini hari. Saat itu, kondisi di Depo Lebak Bulus masih normal dan kereta MRT masih bersih tanpa coretan.

"Pelaku juga memanjat pagar atau tembok depo untuk masuk ke deponya," ujar Silvia, Sabtu (22/9).

Pada Jumat pagi, MRT Jakarta langsung melaporkan aksi vandalisme ini kepada kepolisian dan investigasi mulai dilakukan.

Silvia mengatakan, perusahaan sebenarnya menempatkan closed-circuit television (CCTV) di Depo Lebak Bulus. Sayangnya, CCTV tak mengarah kepada lokasi kejadian atau tempat kereta MRT itu dicoret.


"Jadi makanya kami serahkan saja ke kepolisian, kami biarkan kepolisian yang melakukan studi," tutur Silvia.

Terkait investigasi, sambung Silvia, kepolisian akan melanjutkan investigasi hingga Senin (24/9) besok. Namun, ia belum mengetahui pasti apakah perusahaan akan menuntut pelaku vandalisme tersebut atau tidak.

"Kami akan lihat situasinya seperti apa nanti," imbuh Silvia.

Silvia menyebut, tujuan pelaporan ini bukan semata-mata untuk mengetahui pelaku. Lebih dari itu, pelaporan ini bermaksud untuk memberi pesan bahwa aksi vandalisme tidak bisa ditolerir oleh perusahaan.

[Gambas:Instagram]

"Jadi pesannya dulu. Kalau pelaku di bawah umur atau tidak itu nanti kembali ke kami," tutur Silvia.

Dia menambahkan, aksi vandalisme ini tak akan mengganggu proses uji coba kereta MRT yang saat ini sedang dilakukan. Sebagaimana diketahui, kereta MRT ini baru bisa beroperasi pada 2019 mendatang.

"Karena yang dicoret-coret ini, kan, yang sedang ditaruh saja, baru mau diuji coba nanti," pungkas Silvia. (aud/asr)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2MUnOln

No comments:

Post a Comment