Pages

Wednesday, August 22, 2018

Jonatan Christie Kalah, Indonesia 1-2 China

Jakarta, CNN Indonesia -- Indonesia kembali tertinggal dalam laga final bulutangkis beregu putra setelah Jonatan Christie kalah dari Chen Long 21-19, 16-21, dan 18-21 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (22/8) malam.

Jonatan dan Chen Long sebelumnya sudah pernah bertemu tiga kali, masing-masing pada 2015, 2016, dan 2017.

Peringkat 15 dunia itu meladeni Chen Long dengan permainan reli. Awal mula yang cukup baik diperlihatkan Jonatan dengan menorehkan keunggulan hingga berjarak lima poin.


Keunggulan 7-2 yang dibukukan Jonatan tidak berlangsung lama. Chen Long perlahan mampu mempertipis ketertinggalan dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 8-8.

Sebuah smes yang melebar membuat Jonatan sempat tertinggal 8-9. Jonatan kemudian kembali memimpin dan unggul 11-10 pada interval pertama.

Keuletan Jonatan dalam bermain membuat laga berlangsung ketat. Menghadapi Chen Long yang memiliki variasi pukulan lengkap, Jonatan mengalami ujian di lapangan.

Poin Jonatan dilampaui Chen Long yang berbalik memimpin 15-14. Setelah tertinggal Jonatan gagal kembali menyamakan angka dan hanya mampu membuntuti poin lawan dengan selisih satu angka.

Jonatan baru bisa menyamakan kedudukan setelah tertinggal 18-19. Setelah menyamakan kedudukan 19-19, Jonatan berhasil meraih dua poin kritis yang membuatnya memastikan kemenangan 21-19 pada gim pertama.

Di awal gim kedua, anak asuh Hendri Saputra berhasil meraih tiga poin awal. Setelah unggul 3-0, Jonatan berulang kali melakukan kesalahan yang menguntungkan Chen Long.

Jonatan sempat kembali memimpin ketika skor 7-6, namun dua unforced error membuatnya tertinggal dua angka. Setelah itu Jonatan hanya mampu menambah satu angka hingga Chen Long memimpin di interval.

Setelah rehat sejenak, Jonatan semakin tertinggal dengan skor 8-13 dan 9-14. Sempat mendekatkan jarak menjadi tiga poin, Jonatan kesulitan menambah poin lebih banyak dan harus mengakui keunggulan Chen Long 16-21.

Duel ketat kembali terjadi di gim ketiga. Jonatan dan Chen Long tidak bisa terpaut jauh dan sering imbang dalam perolehan poin di permulaan. Jonatan sempat memimpin hingga tiga poin sebelum berpindah posisi pada kedudukan 11-9.

Upaya Chen Long mendekati perolehan poin Jonatan dilakukan dengan mengubah pola permainan dan terus mengadu reli dengan durasi yang lama.

Setelah memastikan keunggulan 16-12, Jonatan menjalani perawatan sejenak untuk paha kanannya, serupa dengan yang dialami Anthony Sinisuka Ginting.

Pada poin kritis, Chen Long menyamakan poin menjadi 17-17. Perpaduan akurasi penempatan bola dan kesalahan Jonatan menjadi keuntungan bagi Chen Long yang bahkan kemudian berbalik unggul hingga membukukan match point.

Pertandingan menjadi milik China setelah Chen Long memastikan kemenangan 21-18. Kemenangan Chen Long membuat China kembali unggul 2-1. (bac)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2PvtPav

No comments:

Post a Comment