Pages

Friday, February 15, 2019

4,3 Juta Pengguna Internet Kena Tipu Saat Valentine

Jakarta, CNN Indonesia -- Kaspersky Lab mencatat ada 4,3 juta penipuan berkedok phising pada Hari Valentine, kemarin (14/2), naik dua kali lipat dari tahun 2018. Pelaku kejahatan siber memanfaatkan momen Hari Valentine dengan menawarkan berbagai barang romantis kepada korban.

Jika dirinci, Brasil tercatat menjadi negara dengan korban penipuan phising terbanyak dengan presentase 6,4 persen. Disusul Portugal dengan 5,8 perse, Venezuela 5,5 persen, dan Spanyol dengan 5,1 persen.

Kapersky mengungkapkan bahwa pelaku kejahatan siber mengeksploitasi barang hadiah pre-order dan obat-obatan sebagai sebuah jebakan untuk memikat para pengguna.

Survei yang dirilis Kaspersky menunjukkan jika sesuatu yang berhubungan dengan kasih sayang, pengguna cenderung kehilangan kewaspadaan mereka.

"Pelaku kejahatan siber hanya perlu mengarahkan emosi pengguna, baik itu kegembiraan, stres, atau rasa kasih sayang," terang Analis Konten Web Senior Kaspersky Lab, Andrey Kostin melalui keterangan rilis yang diterima CNNIndonesia.com, Jumat (15/2).

Kenaikan yang terdeteksi menunjukkan bahwa pengguna internet tetap harus berhati-hati saat menjelajahi situs, termasuk untuk membeli bunga kepada orang yang dikasihi.

Untuk itu Kaspersky meminta pengguna internet yang memiliki kartu ATM dan rekening bank secara terpisah dengan jumlah yang dibatasi. Tujuannya tak lain untuk menghindari kerugian finansial jika informasi nasabah bank dicuri.

Phising atau penipuan siber bertujuan memperoleh kredensial pengguna mulai dari kata sandi hingga nomor kartu kredit, detil rekening bank, dan informasi finansial penting lainnya.

Surel dan situs web pelaku kejahatan phising biasanya dibuat semirip mungkin dengan situs resmi untuk menjerat korban memasukkan data asli mereka.

[Gambas:Video CNN] (din/evn)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2Ee7Ykr

No comments:

Post a Comment