
"Jadi dalam membangun komunikasi politik, [politisi] jangan menakut-nakuti, itu seperti genderuwo," kata Ma'ruf saat ditemui di Rumah Aspirasi, Menteng, Jakarta, Sabtu (10/11).
Ia pun menyarankan seharusnya para politisi dapat memberikan rasa optimisme melalui komunikasi politik yang dibangun bagi masyarakat. "Maksudnya itu kan ungkapannya itu bukan memberi optimisme tapi seperti memberi rasa takut," kata dia.
Selain itu, Ma'ruf pun tak menampik bahwa sosok politisi yang bersikap seperti genderuwo itu memang ada di Indonesia.
"Kan Pak Jokowi mengatakan itu berarti menurut beliau ada. Kalau Pak Jokowi bilang ada ya saya bilang ada," ujarnya
Sebelumnya, Jokowi menyebutkan banyak politikus yang pandai memengaruhi dan tidak menggunakan etika maupun sopan santun politik yang baik. Itu dikatakan dalam pidato pembagian sertifikat tanah untuk masyarakat Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pagi tadi.
"Cara-cara seperti ini adalah cara-cara politik yang tidak beretika. Masa masyarakatnya sendiri dibuat ketakutan? Enggak benar kan? Itu sering saya sampaikan itu namanya 'politik genderuwo', nakut-nakuti," kata Jokowi.
(rzr/dea)
from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2AYy61g
No comments:
Post a Comment