Pages

Tuesday, October 2, 2018

Menpora: PSSI Jangan Pilih Kasih

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Imam Nahrawi meminta PSSI tidak pilih kasih dalam memberikan sanksi kepada klub yang melanggar aturan di kompetisi sepak bola Indonesia.

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI baru saja merilis hasil sidang per 1 Oktober 2018. Ada 28 hukuman yang diberikan kepada klub Liga 1 atau Liga 2. Salah satunya adalah hukuman terhadap Persib Bandung yakni sanksi pertandingan kandang diluar Pulau Jawa tanpa penonton sampai pertengahan musim 2019.


Imam mengaku belum membaca hasil sidang Komdis PSSI tersebut. Kendati begitu, ia mengatakan hukuman tersebut harus berlaku kepada siapapun.

"Jadi tidak hanya katakanlah Persib, tapi juga klub-klub lain yang melakukan seperti itu ya harus dihukum setimpal juga. Jangan pilih kasih, itu intinya. Tidak hanya berlaku untuk Persib, jadi klub-klub lain harus mendapat tindakan yang sama," kata Menpora RI kepada para awak media di Kemenpora pada Selasa (2/10).

"Saya belum tahu alasannya apa, karena saya harus baca kronologisnya dulu sampai temuan PSSI itu seperti apa. Baru kami simpulkan. Karena kami harus memberikan ruang kepada tim yang kami bentuk juga untuk melihat sanksi yang telah dikeluarkan PSSI," katanya menambahkan.

Persib Bandung mendapat hukuman berat usai insiden meninggalnya Haringga Sirla beberapa jam sebelum laga Persib vs Persija di Stadion GBLA.Persib Bandung mendapat hukuman berat usai insiden meninggalnya Haringga Sirla beberapa jam sebelum laga Persib vs Persija di Stadion GBLA. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)
Keputusan Komdis PSSI menimbulkan reaksi yang keras terutama dari kubu Persib. Imam memahami ketidakpuasan yang dirasakan pihak Maung Bandung.

"Silahkan semua sistem dan mekanisme dilakukan dengan baik, tapi tidak pilih kasih. Itu yang paling penting," ujar dia.

Lebih lanjut, Imam juga angkat bicara tentang wacana kompetisi sepak bola di Indonesia untuk kembali bergulir pada 5 Oktober.

PSSI secara resmi mencabut surat status pemberhentian sementara kompetisi Liga 1 2018 melalui surat pemberitahuan bernomor 4302/UDN/1958/X-2018 yang dikeluarkan PSSI kepada operator kompetisi PT. Liga Indonesia Baru (LIB).

"Asal sudah dilakukan tindakan, kenapa tidak? Tapi saya harap itu menjadi regulasi tetap, sehingga berlaku bagi semua tim dan klub ketika liga diputar kembali," ucap Imam.

"Kesepatakan kemarin (1/10) sore dalam pertemuan dengan para pemangku kepentingan sepak bola di Indonesia, juga soal nyanyian rasial, koreografi, tulisan-tulisan, ini harus betul-betul diambil tindakan tegas. Kami juga harus lihat seperti apa regulasi tetap setiap ada perilaku yang tidak sesuai dengan tata krama, norma, maupun aturan main yang ada," katanya melanjutkan. (map/ptr)

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2NYtY9C

No comments:

Post a Comment