7 Rahasia Tampil Awet Muda Tanpa Operasi Plastik

Jakarta, CNN Indonesia -- Prosedur kecantikan dengan invasi pisau dan jarum terdengar menakutkan. Namun, meski menakutkan, tapi operasi plastik masih diminati publik.

Tengok saja Ratna Sarumpaet. Di usianya yang terbilang tak muda lagi, ia menjalani prosedur sedot lemak atau liposuction pada bagian pipi kiri.

Prosedur ini tentu memakan biaya yang tak sedikit. Padahal, ada aneka trik yang bisa dilakukan dengan dana minim tapi tetap bisa membuat tampilan segar dan awet muda. Apa saja?

1. Kurangi konsumsi gula

Sudah banyak studi mengungkapkan bahwa gula merupakan makanan terburuk buat kulit. Gula dapat mempercepat penuaan dengan menciptakan inflamasi, proses glycation, atau karamelisasi.

Demi tampilan awet muda, kurangi konsumsi gula. Gula banyak muncul pada sederet minuman manis, kue, serta makanan yang mengandung karbohidrat.

2. Pilih lemak sehat

Lemak kerap dihindari lantaran dianggap sebagai biang keladi dari kenaikan berat badan. Namun, tak semua lemak harus dihindari. Lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda dikenal sebagai kandungan yang menenangkan kulit, mengurangi inflamasi, dan melembapkan kulit dari luar dan dalam.

Lemak sehat ini dapat ditemukan pada kacang-kacangan, minyak zaitun, alpukat, dan ikan air dingin seperti tuna dan salmon. Sebaliknya, kurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh seperti daging sapi penuh lemak, daging olahan seperti sosis. Pasalnya, jenis lemak ini dapat menyebabkan inflamasi dan mempercepat penuaan.

3. Gunakan tabir surya

Senjata ampuh untuk 'menolak' tua ialah dengan menghindari paparan sinar matahari langsung. Kerusakan kulit akibat sinar ultraviolet (UV) merupakan penyebab terbesar dari penuaan. Sinar UV dapat menimbulkan akumulasi bintik hitam dan kerutan di kulit.

Akan tetapi, jika terpaksa beraktivitas di luar, gunakan tabir surya atau sunscreen untuk menghalau paparan sinar UV.

4. Asupan air yang cukup

Minum sebanyak mungkin air putih. Cara sederhana ini mampu membuat kulit selalu segar dengan kelembapan yang terjaga. Selain itu air putih berguna sebagai 'pembilas' racun tubuh penyebab penuaan dini.

Seorang yang sehat memerlukan 0,8-1,4 liter air.

5. Eksfoliasi kulit

Kulit memperbaharui diri setiap 6-8 minggu. Namun, ini berlaku ketika usia masih muda. Saat semakin tua, proses ini akan berjalan lebih lambat.

Penumpukan kulit mati membuat kulit tampak kusam, lebih kering, hingga muncul kerutan-kerutan.

Oleh karenanya, eksfoliasi penting untuk membuang kulit mati sehingga kulit lebih lembut dan lebih sehat. Eksfoliasi baik dilakukan 2-3 kali dalam seminggu. Jika terlalu sering, justru proses bisa membuat kulit terlalu kering dan rentan iritasi.

6. Perawatan alami kulit wajah

Penggunaan produk perawatan kulit dianjurkan demi menjaga kesehatan kulit dari luar. Produk berlabel 'anti-aging' banyak ditawarkan di pasaran dan menawarkan kandungan kolagen.

Namun, kolagen yang baik adalah kolagen yang berasal dari dalam tubuh atau dari sesuatu yang dikonsumsi. Bukan dari luar tubuh atau berasal dari produk kecantikan.

Minyak zaitun dan garam laut bisa menjadi cara alami yang bisa diterapkan untuk merawat kulit wajah.

7. Jangan lupakan rambut

Proses penuaan paling tampak pada kulit wajah. Namun, rambut juga tak boleh absen dari perawatan.

Rambut segar dan bercahaya membuat tampilan seseorang segar pula. Rawat rambut dengan produk perawatan yang tepat sesuai dengan jenis rambut. Anda juga bisa mencoba perawatan alami dengan konsumsi alpukat, telur, dan yogurt. (els/asr)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

from CNN Indonesia kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2IBTbRg